Kenali Suku Mandar, Suku Yang Unggul Di Lautan
Mandar adalah salah satu suku di nusantara yang kebudayaannya berorientasi ke lautan. Suku Mandar tinggal di sebuah kawasan yang membentang dari tepi selat Makassar di Barat sampai Pegunungan Quarles di Timur. Garis pantainya tidak kurang dari 590 Kilometer.
Menurut Christian Pelras, seorang peneliti maritim Indonesia, orang Bugis yang selama ini dianggap sebagai pelaut ulung sebenarnya bukan semata pelaut namun lebih tepatnya mereka adalah pedagang yang memanfaatkan laut dan alat-alat perairan. Nah, jika mencari siapa pelaut yang lebih ulung, maka kita akan menemukan nama Mandar.
Masih menurut Pelras, suku Mandar unggul sebagai pelaut bukan dari alat-alat yang canggih dan kapal-kapal besar yang kokoh. Keunggulan mereka justru terletak pada dua teknologi perikanan lokal yang mereka kembangkan sendiri. Yang pertama adalah rumpon. Hingga kini, alat yang mulanya dikembangkan oleh masyarakat pesisir teluk Mandar ini lazim digunakan di banyak negara. Yang kedua adalah perahu sandeq. Perahu jenis ini punya ciri khas bercadik tradisional dan dikenal sangat cepat.
Meski memiliki keunggulan di laut, masyarakat suku Mandar bisa dibilang sangat bersahaja. Mereka tidak membuat keunggulan itu sebagai alat untuk mendominasi suku lain melainkan hanya memanfaatkannya untuk mengatasi tantangan alam.
Baca juga: Aruna Berterima Kasih kepada Laut Indonesia
Juara Di Lautan
Sebagai gambaran, tantangan alam di sekitar Mandar terbilang berat. Di hadapan mereka langsung terhampar laut dalam yang kedalamannya antara 100 hingga 2000 Meter. Jika kita mencari referensi soal suku-suku yang hidup di pesisir, Mandar bisa dibilang satu-satunya suku yang berhadapan langsung dengan lautan dalam tanpa adanya gugusan pulau.
Selain lautan dalam yang terbentang itu, alasan suku Mandar mengandalkan kehidupan mereka dari laut tidak lain karena tanah mereka kurang subur dibandingkan dengan wilayah lainnya di Sulawesi.
Di luar itu, kehidupan sosial di Mandar tidak jauh berbeda dengan daerah lain. Mereka punya kontes kecantikan untuk para perempuannya, punya juga tradisi syukuran yang digelar untuk anak-anak yang berhasil menghafal 30 juz Al-Quran.
Nah kalau menurut kamu suku apa aja nih yang ulung di lautan sebagai pelaut maupun sebagai nelayan?
Leave a reply
No comments found.