Tips Penggunaan Susu Ini Harus Diketahui Wirausaha Perikanan
Seiring dengan semakin banyaknya masyarakat Indonesia yang mulai rutin menjadikan ikan sebagai pilihan konsumsi mereka, potensi pertumbuhan wirausaha perikanan pun akan semakin meningkat. Namun, memang masih banyak kendala yang harus diperhitungkan para pelaku usaha ketika memutuskan untuk menggeluti fisheries industry, apalagi jika berhubungan dengan produk perikanan laut.
Berbagai kendala yang harus dihadapi wirausaha perikanan
Kendala besar yang harus dihadapi para pelaku diantaranya adalah rantai pasokan, manajemen logistik, dan cara memproses ikan dan hasil laut lainnya. Penanganan ketiga hal tersebut pada ikan laut memiliki cukup banyak perbedaan, apalagi jika dibandingkan dengan bahan mentah, seperti ikan air tawar atau unggas.
Wirausaha perikanan harus menghadapi harga yang tidak stabil
Dikarenakan rantai pasokan yang belum prima, terkadang harga dari produk laut tidak dapat terjaga dengan stabil. Beruntungnya di Indonesia sudah bermunculan startup perikanan yang bertujuan menyelesaikan masalah tersebut. Tentu saja termasuk Aruna yang juga fokus mengembangkan sistem berkelanjutan atau sustainable fisheries.
Sulit mendapatkan supplier seafood
Penyebab dari ketidakstabilan harga, salah satunya karena penyebaran supplier seafood segar yang belum menjangkau semua daerah. Untungnya, sekarang sudah ada startup Aruna yang siap membantu menyediakan produk laut segar bagi konsumen ritel maupun para pelaku bisnis.
Tekstur dan rasa cepat berubah
Jika menyetok terlalu banyak bahan baku segar tanpa menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang tepat, hal ini justru akan menyebabkan perubahan tekstur dan rasa. Tentu saja hal tersebut akan menimbulkan kerugian karena perubahan tersebut akan mengganggu konsistensi produk yang dihasilkan atau dijual.
Melibatkan susu dalam manajemen logistik
Selama ini, sebenarnya sudah banyak cara yang dilakukan para pelaku bisnis untuk menjaga kesegaran ikan. Sayangnya, hal tersebut tidak terlalu efektif ketika diterapkan pada ikan laut. Namun, setiap masalah dan tantangan pasti diikuti pula oleh jawaban dan solusi. Dalam urusan menjaga kesegaran dan menjauhkan bau amis dari ikan mentah, sebenarnya ada solusi yang mudah dan efektif, yaitu dengan merendam ikan laut dalam wadah yang berisi susu.
Menyerap bau amis
Kandungan kasein dalam susu ternyata terbukti efektif menyerap bahan kimia Trimetilamina N-oksida si penyebab bau amis pada ikan.
Tidak mengganggu tekstur dan rasa
Sering sekali masalah yang harus dihadapi ketika salah menggunakan bahan untuk menghilangkan bau amis pada ikan adalah perubahan tekstur dan rasa. Namun, jika menggunakan susu untuk menghilangkan bau amis pada ikan, justru tekstur dan bakteri penting pada ikan tetap terjaga.
Lebih efektif dibandingkan penggunaan asam
Selama ini, banyak masyarakat dan pemilik restoran yang mengandalkan air cuka, perasan jeruk nipis, ataupun air lemon untuk menjaga kesegaran bahan mentah produk laut yang mereka miliki. Sayangnya, hal ini sering kali membuat perubahan rasa dan tekstur apabila pengaplikasian waktu yang diterapkan tidak cukup presisi.
Di tengah semakin banyak masyarakat yang sadar akan penting dan manfaat dari ikan dan produk laut lainnya untuk menunjang kebutuhan nutrisi, keberadaan Aruna Hub bisa dijadikan sarana untuk saling berbagi informasi terkini. Dengan kata lain, jika ada metode baru yang efektif dan lebih efisien, nelayan dan pelaku ekonomi lainnya pun dapat ikut mengaplikasikannya.
Jika ada yang memfasilitasi proses sharing knowledge dari dan untuk para nelayan serta pelaku bisnis lainnya, maka niscaya kualitas dan nilai ekonomi produk lokal kita akan semakin meningkat.
Arunaverse Digadang Familiarkan Sustainable Fishery di Era Digital
Di tengah era digital dan literasi teknologi yang berkembang pesat seperti sekarang ini, berbagai upaya untuk melestarikan perikanan dan kelautan Indonesia pun semakin mudah diserukan. Di tengah antusiasme masyarakat terhadap platform digital, Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) mengadakan “Pameran dan Temu Bisnis (Business Matching) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah”. Melalui acara ini, Aruna, sebagai startup perikanan dan kelautan di Indonesia, mengambil kesempatan untuk berpartisipasi dan lebih demi terciptanya sustainable fisheries di laut Indonesia.
Memangnya, apa saja, sih, detail acara “Pameran dan Temu Bisnis (Business Matching) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah”? Selain dapat menyaksikan berbagai upaya pemerintah dalam menstimulasi jumlah pelaku koperasi dan usaha lokal, kita juga bisa berkenalan dengan ArunaVerse (Aruna Metaverse), salah satu upaya yang Aruna lakukan untuk mewujudkan masa depan laut Indonesia yang lebih cerah.
1. Sinergi Aruna dengan pemerintah
Menyasar pelaku koperasi, serta UMKM dan industri terkait, acara “Pameran dan Temu Bisnis (Business Matching) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah” merupakan inisiasi pemerintah dalam mendorong produksi inovatif dan menggalakan belanja produk lokal. Digawangi oleh Kementerian Koperasi dan UKM, acara ini menjadi momen yang tepat untuk saling bersinergi dalam mencapai manfaat komunal demi kemajuan produk lokal Indonesia. Acara yang juga berfokus pada perluasan akses pasar koperasi dan UMKM ini diselenggarakan dari tanggal 11 hingga 21 April 2022 di Smesco Exhibition Hall, Jakarta.
Di acara “Pameran dan Temu Bisnis (Business Matching) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah”, Aruna mengambil peran aktif untuk berpartisipasi dalam pagelaran ekonomi kreatif ini sebagai Mitra Startup Binaan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Kali ini, Aruna ingin menghadirkan pendekatan yang berbeda melalui pemanfaatan dunia digital. Menteri Koperasi dan UKM RI, Bapak Drs. Teten Masduki mengunjungi booth Aruna untuk menjajal berbagai pengalaman interaktif yang ditawarkan oleh Aruna melalui ArunaVerse. Hmm, apa itu ArunaVerse?
2. ArunaVerse, dunia baru kreatif nan imersif
Teknologi memperkenalkan kita semua pada suatu kemungkinan baru di mana kita bisa mengakses aneka konten kreatif yang lebih interaktif. ArunaVerse merupakan dunia digital atau metaverse dari Aruna, di mana kamu bisa memiliki pengalaman berkunjung di daerah pesisir Indonesia. Akselerasi digital yang terjadi akibat pandemi COVID-19 kian mendorong tekad Aruna untuk menghadirkan ArunaVerse sebagai sarana edukatif kreatif, yang pun berperan sebagai “konektor pengalaman”, terutama buat Teman Aruna yang dari berasal dari luar negeri.
Sebagai perusahaan perikanan terintegrasi terbesar di Indonesia, Aruna percaya bahwa ArunaVerse berpotensi untuk memberikan hiperkonektivitas, gamifikasi, dan personalisasi yang masif bagi seluruh Teman Aruna. Melalui ArunaVerse, Aruna juga berkomitmen untuk memberikan pengalaman mengenal dan belajar tentang pesisir maupun laut Indonesia yang lebih imersif dengan bermacam kostumisasi dan sajian digital yang menarik.
3. Hal yang bisa dilakukan di ArunaVerse
Ada banyak hal menarik yang dapat ditemui di ArunaVerse, lho. Teman Aruna bisa menyaksikan keindahan otentik suasana pantai Indonesia secara digital. Tak hanya itu, Aruna juga menyertakan berbagai informasi edukatif, seperti komoditas unggulan dari berbagai wilayah Indonesia dan gambaran keseharian masyakarat pesisir. Melestarikan laut tidak pernah terasa semudah dan semenarik ini, bukan?
Hal ini juga dijadikan Aruna sebagai momentum untuk memberdayakan dan menjaga kesinambungan laut Indonesia. Dengan tetap berpegang teguh pada semangat sustainable fisheries, acara “Pameran dan Temu Bisnis (Business Matching) Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah” hadir dengan berbagai fasilitas dan program kerja, seperti pelatihan dan pendampingan, peliputan pada e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Pemerintah (LKPP), temu bisnis, dan fasilitas akses pameran ke luar negera. Mantap!
Aruna Berbagi Kebahagiaan Ramadan dengan Anak-Anak Yatim
Pada tanggal 21 April 2022 kemarin, Aruna mengunjungi Asrama Yatim Mizan Amanah Bukit Cinere di Depok, Jawa Barat. Dihadiri langsung oleh CEO dan Co-Founder Aruna, Farid Naufal Aslam, kunjungan ini ditujukan untuk membangun silaturahmi dan berbagi kebahagiaan Ramadan. Bersama dengan Farid, beberapa perwakilan dari tim Aruna yang lain, seperti People and Culture, Content Creative, dan Sales, pun hadir menyambangi anak-anak di asrama yatim tersebut.
Acara di Asrama Yatim Mizan Amanah Bukit Cinere dibuka dengan perkenalan singkat dari Farid tentang Aruna. Dirinya menjelaskan bahwa Aruna adalah perusahaan perikanan terintegrasi asal Indonesia yang berkomitmen untuk meringkas rantai pasok produk perikanan dengan menghubungkan nelayan skala kecil ke pasar global melalui teknologi. Secara tak langsung, Aruna juga telah memperkenalkan pada mereka tentang fisheries industry, sebuah industri berpotensi besar di negeri kita tercinta, Indonesia.
Di kesempatan yang sama, Aruna pun melakukan penyerahan donasi pada pengurus Asrama Yatim Mizan Amanah Bukit Cinere. Selaku Kepala Asrama, Bapak Subhan Rabani, mengungkapkan rasa syukur dan doanya untuk Aruna, “Alhamdulillah, semoga bantuan dari Aruna ini dapat menjadi berkah Ramadan bagi anak-anak yatim di sini. Kami berharap agar tali silaturahmi yang telah dijalin, dapat terus dijaga hingga masa mendatang. Terima kasih sekali lagi kami ucapkan, semoga Aruna sebagai perusahaan yang bergerak di bidang fisheries industry selalu diberkahi di sepanjang perjalanannya.”
Sebelum agenda buka puasa bersama dilaksanakan seusai penyerahan donasi, Farid mengatakan, “Meski apa yang Aruna berikan ini tidak banyak, tetapi kami banyak berharap agar kami bisa membawa setidaknya sedikit penghiburan dan kebahagiaan buat adik-adik di Asrama Yatim Mizan Amanah Bukit Cinere. Buat adik-adik, semangat berpuasa dan beribadah, makan-makanan yang sehat, bercita-citalah setinggi mungkin. Dengan segala potensi yang ada, negeri kita sedang menunggu kita untuk terus berkarya.”
Flash Sale dan Photo Contest: Aruna Seafood Serukan #RevolusiProtein
Kabar gembira untuk para seafood lover! Dalam rangka menyemarakkan bulan penuh berkah sekaligus mengajak semua Teman Aruna untuk hidup sehat melalui gerakan #RevolusiProtein, Aruna sebagai platform integratif perdagangan perikanan dari Indonesia mengadakan Flash Sale Ramadan dan Photo Seafood Menu Challenge bertemakan “Kreasi Ramadan Aruna Seafood”. Simak informasi di bawah ini dan jangan sampai kelewatan, ya!
1. Hal yang sayang banget untuk dilewatkan
Bukan Aruna Seafood namanya apabila produk yang ditawarkan tidak fresh dan tidak datang langsung dari nelayan lokal yang tersebar dari berbagai wilayah di Indonesia. Menariknya, pada promo flash sale kali ini, produk ciamik bermutu tinggi dari Aruna Seafood hanya dibandrol dengan harga Rp15.000 saja, lho! Murah banget, ‘kan? Nah, bersamaan dengan itu, Teman Aruna juga bisa mengikuti Photo Seafood Menu Challenge dengan tema “Kreasi Ramadan Aruna Seafood”. Nantinya, 5 pemenang beruntung akan membawa pulang hadiah THR senilai jutaan rupiah dan voucher belanja seafood sebesar Rp200.000.
2. Gampang banget, ini caranya untuk ikutan flash sale
Untuk diketahui, semua produk Aruna Seafood dapat didapatkan melalui berbagai platform, seperti di situs resmi www.seafoodbyaruna.com dan beberapa marketplace, yakni Tokopedia dan Shopee. Flash sale kali ini secara khusus hanya diadakan di Tokopedia pada Selasa, 12 April dan Jumat, 15 April 2022. Jangan sampai ketinggalan, ya, karena Flash Sale Ramadan yang Aruna Seafood adakan ini hanya dilaksanakan pada jam-jam tertentu, seperti saat sahur dan berbuka, yakni pada pukul 03.00-05.00 WIB dan 16.00-18.00 WIB.
3. Bagaimana kalau ingin join Photo Seafood Menu Challenge?
Photo challenge ini telah dilaksanakan dari 8 April 2022 dan akan terus berlangsung hingga 29 April 2022 mendatang. Tenang seafood lover, masih banyak waktu, kok! Buat kamu yang tertarik untuk ikut challenge ini, berikut adalah beberapa langkah mudah untuk mengikuti Photo Seafood Menu Challenge tersebut. Jangan sampai skip informasinya, ya!
– Tak follow, maka tak kenal! Pertama, follow akun Instagram @seafoodbyaruna dan marketplace Aruna Seafood di platform Tokopedia dan Shopee.
– Buat olahan masakan atau sajian kreatif andalan Teman Aruna menggunakan produk yang bisa kamu didapatkan di Seafood online Aruna dan dan marketplace Aruna Seafood di platform Tokopedia dan Shopee.
– Tunjukkan bukti invoice pembelian produk Aruna Seafood kamu melalui DM ke Instagram kami di @seafoodbyaruna.
– Foto hasil kreasi masakan kamu, lalu unggah ke akun Instagram kamu dan tag @seafoodbyaruna. Pada kolom caption foto, gunakan tagar #RevolusiProtein dan #KreasiRamadanArunaSeafood. Pastikan akun kamu tidak di-private, ya!
Sebagai startup perikanan, Aruna, melalui Aruna Seafood, ingin terus mempermudah akses masyarakat Indonesia dalam membeli dan mengonsumsi olahan laut. Menawarkan produk laut yang berkualitas dengan harga yang terjangkau, Aruna Seafood berkomitmen untuk memberikan promo menarik bagi para seafood lovers secara reguler. Wah, mantap, ‘kan? Selain itu, jangan lupa untuk untuk mengikuti photo challenge bertajuk “Kreasi Ramadan Aruna Seafood”, ya, karena banyak hadiah menanti kamu! Kegiatan ini bisa menjadi kesempatan yang tepat bagi kita untuk mengamplifikasi pentingnya #RevolusiProtein, sembari terus mendukung kesejahteraan nelayan Indonesia!
Aruna Creates Sustainable Fisheries Forum
On March 17 and 18 2022, Aruna, a fisheries startup from Indonesia that is revolutionizing the seafood trade ecosystem through technology, held an event entitled “Indonesia Ocean Sustainability Forum (IOSF) 2022 by Aruna”.
As one of a series of events for Aruna’s 6th anniversary, IOSF 2022 by Aruna presents an FGD, talk show and webinar that thoroughly examines the implementation of marine ecosystem sustainability. Aruna’s 6th anniversary event was also attended by various expert speakers, such as academics, government officials, business practitioners and NGOs.
The event was opened by Aruna’s Co-Founder and Chief Sustainability Officer, Utari Octavianty. She said, “IOSF 2022 by Aruna marks our optimism in the sustainability of marine ecosystems which can be implemented through responsible business processes in economic, social and environmental aspects. Until now, through our Local Heroes in the field, we educate fishermen about many things, such as knowledge of using environmentally friendly fishing gear and the importance of the concept of sustainability. “On the other hand, we also facilitate them with access to capital, health insurance, as well as providing employment opportunities for the fishermen’s wives.”
Attended by Experts In The Field of Fisheries
The Minister of Maritime Affairs and Fisheries (KP) of the Republic of Indonesia, Sakti Wahyu Trenggono, represented by the Head of the KP Research and Human Resources Agency, I Nyoman Radiarta, also provided his support regarding ecological and economic harmony in marine ecosystems or known as the Blue Economy. This Blue Economy is believed to be able to open up investment and employment opportunities, as well as further boost the national economy. Concurring with this, the Coordinating Minister for Maritime Affairs and Investment, Luhut Binsar Pandjaitan, said that his party was also ready to collect global commitments in order to realize marine health restoration by implementing fishing quotas. The commitment is made to realize sustainable fisheries and seafood. On the same occasion, LPEM UI also presented the results of its research regarding improving the economy of coastal communities following the presence of Aruna as a domestic startup operating in the fishery industry.
Outcome from the IOSF 2022 forum
To find out in more detail, the IOSF 2022 by Aruna research and events as a whole refer to the 3 main points below, namely:
- The importance of formulating and grounding the Blue Economy concept and having a clear blue print regarding Indonesia’s fisheries strategy.
- There is a need for assistance and education for Indonesian fishermen about Climate Change and its impact on marine commodities.
- Formulation of government regulations that are steady and pro-community. This is done so that business actors can operate more calmly and the level of investor confidence in the fisheries sector in Indonesia will be higher.
The hope is that these 3 points can become our shared framework for achieving ecosystem and fisheries sustainability. “Indonesia Ocean Sustainability Forum (IOSF) 2022 by Aruna” marks Aruna’s commitment to the welfare of all stakeholders in the fishing industry, starting from fishermen, coastal communities, business people, government, and the general public, such as consumers.