Masuk Segitiga Terumbu Karang, Laut Indonesia Kaya!
Laut Indonesia masuk di daerah Segitiga Karang dunia, punya potensi jadi Seafood Market kelas atas.
Indonesia, terkenal akan keanekaragaman hayati biota perairannya. Salah satu faktor yang memengaruhi fenomena ini adalah letak geografis Indonesia yang dilintasi oleh garis Coral Triangle atau Segitiga Terumbu Karang. Wah, pernah dengar istilah tersebut, ngga, Teman Aruna? Ya, Indonesia, Malaysia, Filipina, Timor Leste, Papua Nugini, dan Kepulauan Solomon merupakan enam negara yang termasuk dalam daerah Segitiga Karang dunia, lho. Penasaran apa itu Segitiga Terumbu Karang? Karena #LautUntukSemua, simak artikel di bawah ini untuk menambah pengetahuan tentang kekayaan laut kita, yuk!
Baca Juga : Penghuni Laut yang Berjasa tapi Jarang Diketahui.
#LautUntukSemua, Bangga Akan Kekayaan Laut Indonesia
Tahukah kalian bahwa Segitiga Terumbu Karang ini juga kerap disapa dengan Lautan Amazon? Memiliki luas yang fantastis, yaitu kurang lebih 6 juta kilometer persegi, Lautan Amazon ini menjadi rumah bagi ekosistem bawah laut yang paling besar dan kaya di seluruh Asia Tenggara. Bahkan, 30% dari total jenis terumbu karang di dunia, ada di sini, lho.
Dengan kata lain, jika kita pergi dari satu terumbu ke terumbu lain yang hanya berjarak kurang lebih 10 meter, kita akan mendapati dua komposisi terumbu yang amat berbeda. Di Segitiga Terumbu Karang ini juga terdapat spesies paus bungkuk atau yang memiliki nama latin Megaptera novaeangliae. Wah, kaya banget, ya!
Cekungan Laut yang Saling Tumpang Tindih
Menurut World Wildlife Fund atau yang biasa disingkat WWF, hampir satu per tiga dari spesies ikan yang hidup di terumbu karang di seluruh dunia, serta enam per tujuh spesies penyu di dunia, ditemukan betah berlama-lama di daerah Segitiga Karang dunia, lho, Teman Aruna. Eits, tak hanya itu! Makhluk laut lainnya, seperti duyung, ikan pari manta, bahkan invertebrata, juga nyaman berada di sana. Wah, bukan hanya manusia, ya, yang bisa merasa nyaman?
Kalau dipikir-pikir, kok bisa, ya, mereka nyaman berada di Segitiga Terumbu Karang? Padahal, ‘kan, sama-sama laut? Nah, Segitiga Terumbu Karang ini berada di antara Samudra Hindia dan Samudra Pasifik, Teman Aruna. Banyak sumber yang menyatakan bahwa area ini merupakan wilayah akumulasi atau tumpang tindih fauna, sehingga beragam spesies dari kedua lautan lepas tersebut bertemu di titik itu dan menghasilkan ekosistem laut di Segitiga Terumbu Karang yang luar biasa kaya.
Jadi Seafood Market yang Tersistem Secara Rapi dan Adil
Tak usah diragukan lagi, Segitiga Terumbu Karang pasti turut menyokong mata pencaharian banyak orang dan ketahanan pangan banyak wilayah, terutama di wilayah garis pesisir. Apalagi, Teman Aruna harus tahu kalau Indonesia adalah negara yang memiliki garis pantai paling panjang yang harus dilindungi, yaitu 80,791 kilometer. Wow!
Bayangkan, bagaimana Sumber Daya Alam ini dapat diubah oleh masyarakat pesisir kita sebagai seafood market yang tersistem secara rapi dan adil? Tentu sudah cukup terbayang, ya, akan seberapa makmurnya Indonesia? Untuk itu, Aruna hadir sebagai 360 seafood market yang berorientasi pada pasar lokal dan ekspor, baik untuk end-consumer maupun manufaktur. Dengan menghadirkan #LautUntukSemua, Aruna mengajak Teman Aruna untuk menyadari potensi laut Indonesia dan menjaga kelestariannya.
Leave a reply
No comments found.